Awal berdirinya Anonymous Cikal bakal Anonymous berawal dari forum internet bernama 4chan pada tahun 2003. Anonymous punya beragam misi, terkhusus mereka menentang sensor internet dan pengawasan online aleh pemerintah. Sehingga seringkali Anonymous menyerbu website pemerintah sebagai tanda protes. Anonymous juga anti terhadap paham scientology, korupsi, dan homophobia.
Anonymous memang bukan benar-benar sebuah organisasi. Mereka adalah grup besar individual yang mempunyai ketertarikan yang sama. Sehingga sering dikatakan semua orang bisa menjadi Anonymous. Sejak tahun 2008 Anonymous semakin serius dalam aksi hacktivist, yaitu melakukan hack untuk misi tertentu. Mareka dijuluki sebagai Robin Hood digital dan dikenal memperjuangkan kebebasan informasi dan akses internet.
Asal Kata Anonymous Nama Anonymous terinspirasi oleh anonimitas user yang biasa memposting sesuatu di internet. Karena banyak orang yang memilih tidak menyebutkan namanya didunia internet. Konsep Anonymous semakin mantap pada tahun 2004 ketika administratos 4chan mengaktivasi protokol Forced-Anon yang membuat semua postingan bernama Anonymous.
"Setiap orang yang ingin menjadi Anonymous dan bekerja dengan tujuan tertentu. Kami setuju dengan semua agenda namun beroperasi secara independen". Salah satu semboyan mereka adalah "We are Anonymous. We are Legion. We do not Forgive. We do not Forget. Expect Us".
Serangan ke Website Penting Pada tahun 2009 setelah Pirate Bay terbukti bersalah atas kasus hak cipta, Anonymous melancarkan serangan melawan organisasi International Federation of The Phonographic Industry (IFPI). Organisasi tersebut termasuk yang menentang keberadaan Pirate Bay. Aksi serupa terjadi tahun 2012 ketika website Megaupload ditutup. Hacker Anonymous berhasil melumpuhkan situs Departemen Kehakiman AS, FBI, dan Motion Picture Association of America (MPAA). Semuanya dinilai sebagai pihak yang menggembosi Megaupload.
Anggota Yang Tertangkap Pada tahun 2010 aparat di Belanda berhasil menangkap beberapa Anonymous termasuk remaja 16 tahun karena ulahnya menyerang website Visa, Mastercard dan Paypal.
Pada bulan Januari 2011, kepolisian di Inggris berhasil menangkap lima orang hacker yang berhubungan dengan Anonymous.
Juni 2011, kepolisian Spanyol menahan tiga orang yang termasuk ke dalam jaringan Anonymous. Ketiganya ditangkap karena menyerang website pemerintah Mesir, Aljazair, Iran, Chile dan Selandia Baru.
Satu khasus yang cukup menonjol yaitu penangkapan Christopher Weatherhead. Dia adalah dalang dibalik serangan DDos dan Paypal dan dijatuhi hukuman 18 bulan penjara.
From : Sumber
Anonymous memang bukan benar-benar sebuah organisasi. Mereka adalah grup besar individual yang mempunyai ketertarikan yang sama. Sehingga sering dikatakan semua orang bisa menjadi Anonymous. Sejak tahun 2008 Anonymous semakin serius dalam aksi hacktivist, yaitu melakukan hack untuk misi tertentu. Mareka dijuluki sebagai Robin Hood digital dan dikenal memperjuangkan kebebasan informasi dan akses internet.
Asal Kata Anonymous Nama Anonymous terinspirasi oleh anonimitas user yang biasa memposting sesuatu di internet. Karena banyak orang yang memilih tidak menyebutkan namanya didunia internet. Konsep Anonymous semakin mantap pada tahun 2004 ketika administratos 4chan mengaktivasi protokol Forced-Anon yang membuat semua postingan bernama Anonymous.
"Setiap orang yang ingin menjadi Anonymous dan bekerja dengan tujuan tertentu. Kami setuju dengan semua agenda namun beroperasi secara independen". Salah satu semboyan mereka adalah "We are Anonymous. We are Legion. We do not Forgive. We do not Forget. Expect Us".
Serangan ke Website Penting Pada tahun 2009 setelah Pirate Bay terbukti bersalah atas kasus hak cipta, Anonymous melancarkan serangan melawan organisasi International Federation of The Phonographic Industry (IFPI). Organisasi tersebut termasuk yang menentang keberadaan Pirate Bay. Aksi serupa terjadi tahun 2012 ketika website Megaupload ditutup. Hacker Anonymous berhasil melumpuhkan situs Departemen Kehakiman AS, FBI, dan Motion Picture Association of America (MPAA). Semuanya dinilai sebagai pihak yang menggembosi Megaupload.
Anggota Yang Tertangkap Pada tahun 2010 aparat di Belanda berhasil menangkap beberapa Anonymous termasuk remaja 16 tahun karena ulahnya menyerang website Visa, Mastercard dan Paypal.
Pada bulan Januari 2011, kepolisian di Inggris berhasil menangkap lima orang hacker yang berhubungan dengan Anonymous.
Juni 2011, kepolisian Spanyol menahan tiga orang yang termasuk ke dalam jaringan Anonymous. Ketiganya ditangkap karena menyerang website pemerintah Mesir, Aljazair, Iran, Chile dan Selandia Baru.
Satu khasus yang cukup menonjol yaitu penangkapan Christopher Weatherhead. Dia adalah dalang dibalik serangan DDos dan Paypal dan dijatuhi hukuman 18 bulan penjara.
From : Sumber
BANDUNG-BB-Sebagaimana diketahui, dampak dari aksi memata-matai atau penyadapan yang dilakukan oleh Intelijen Amerika Serikat dan Australia terhadap Indonesia mendapat reaksi keras dari publik Tanah Air. Serangan yang dilakukan oleh komunitas hacker (Anonymous) Indonesia terhadap situs intelijen Australia disebut sebagai dampak dari kemarahan atas perilaku memata-matai atau penyadapan yang dilakukan negeri kanguru tersebut.
Hacker Indonesia kembali menyerang situs intelijen Australia atau tepatnya Australian Security Intelligence Organization atau ASIO yang beralamat di www.asio.gov.au
Asio memiliki peran penting dalam intelijen Australia. Peran utama ASIO adalah untuk mengumpulkan informasi dan menghasilkan data intelijen yang akan memungkinkan untuk memperingatkan pemerintah tentang kegiatan atau situasi yang mungkin membahayakan keamanan nasional Australia.
Meskipun ketika mengakses www.asio.gov.au belum mendapat pesan ’404 not found’ atau mati total, namun akses ke situs ini sudah sulit, alias tidak bisa diakses. Bila dibuka, yang tampak adalah tulisan “The Connection was Reset”.
Namun pencapaian tersebut belum membuat hacker Indonesia puas. dalam media sosial yang bebasberita.com pantau, tujuan utama pada serangan #OpAustralia yang dilancarkan semalam adalah membuat down 100% atau biasa disebut dengan istilah ’404 Not Found’. Hingga saat ini, hacker Anonymous Indonesia masih terus menyerangnya.
Dengan jatuhnya www.asio.gov.au, maka sudah ada dua situs intelijen Australia yang tumbang setelahsebelumnya www.asis.gov.au.(wan/*)
Hacker Indonesia kembali menyerang situs intelijen Australia atau tepatnya Australian Security Intelligence Organization atau ASIO yang beralamat di www.asio.gov.au
Asio memiliki peran penting dalam intelijen Australia. Peran utama ASIO adalah untuk mengumpulkan informasi dan menghasilkan data intelijen yang akan memungkinkan untuk memperingatkan pemerintah tentang kegiatan atau situasi yang mungkin membahayakan keamanan nasional Australia.
Meskipun ketika mengakses www.asio.gov.au belum mendapat pesan ’404 not found’ atau mati total, namun akses ke situs ini sudah sulit, alias tidak bisa diakses. Bila dibuka, yang tampak adalah tulisan “The Connection was Reset”.
Namun pencapaian tersebut belum membuat hacker Indonesia puas. dalam media sosial yang bebasberita.com pantau, tujuan utama pada serangan #OpAustralia yang dilancarkan semalam adalah membuat down 100% atau biasa disebut dengan istilah ’404 Not Found’. Hingga saat ini, hacker Anonymous Indonesia masih terus menyerangnya.
Dengan jatuhnya www.asio.gov.au, maka sudah ada dua situs intelijen Australia yang tumbang setelahsebelumnya www.asis.gov.au.(wan/*)